Di Jepang, setiap tahun ada perayaan 'Hari Gunung'. Kunjungi 7 destinasi ini kalau kamu liburan ke Jepang saat perayaan tersebut.
Mulai tanggal 1 Juli hingga 30 September, memang dikenal sebagai musim pendakian musim panas nasional Jepang. Gunung Fuji pun secara resmi membuka jalur pendakiannya untuk publik sejak minggu lalu.
Di Jepang sendiri, setiap tahun ada Hari Libur Nasional bernama Yama no hi, atau 'Hari Gunung' yang jatuh setiap tanggal 11 Agustus. Traveler yang liburan ke Jepang pada tanggal tersebut bisa coba hiking ke 7 tempat ini.
Dari rilis Agoda berikut 7 destinasi itu:
- Gunung Takao, Hachioji
Hachioji merupakan lokasi yang sempurna untuk liburan akhir pekan musim panas yang singkat di Jepang karena letaknya yang kurang dari satu jam dari pusat kota Tokyo
Lokasinya juga dekat dengan akses ke beberapa jalur hiking terbaik Gunung Takao. Jalur utama melewati halaman Kuil Yakuoin
sebelum mencapai puncak dengan pemandangan Gunung Fuji pada hari yang cerah.
- Gunung Mitake, Saitama
Terletak di pegunungan Taman Nasional Chichibu-Tama-Kai, Gunung Mitake menawarkan sensasi petualangan buat traveler.. Pemandangannya sudah pasti oke punya
Para tamu dapat mendaki jalan setapak melalui alam yang nyaris tak terjamah, lalu berhenti di berbagai air terjun cantik dan kuil kecil di sepanjang jalan itu. Silakan ambil foto sebanyak-banyaknya ya!
- Gunung Fuji, Yamanashi
Belum ke Jepang kalau belum mendaki Gunung Fuji. Gunung Fuji bukan hanya gunung yang tertinggi di Jepang, tetapi juga yang paling ikonik.
Untuk pemandangan yang lebih menakjubkan, setiap wisatawan pasti tergoda untuk mendaki Gunung Fuji itu sendiri. Tapi ada juga pilihan lain, yaitu hiking di Gunung Hoei yang lebih kecil.
- Hakone, Kanagawa
Tak jauh dari Tokyo, Hakone adalah onsen yang populer di pegunungan Taman Nasional Fuji-Hakone-Izu. Cobalah main-main ke Hakone untuk menikmati suasana Jepang yang lebih santai.
Traveler yang liburan ke sini bisa mengakses sumber air panas, sauna, dan juga kamar uap. Tak lupa pemandangan tepi danau
yang unik dan beragam jalur hiking yang mengarah ke hutan. Termasuk bagian dari jalan raya Old Tokaido yang pernah menghubungkan Tokyo dan Kyoto selama periode Edo.
- Nikko
Nikko adalah sebuah kota kecil di Prefektur Tochigi. Untuk suasana Jepang yang berbeda, Nikko yang termasuk dalam daftar Situs Warisan Dunia UNESCO yang harus dikunjungi traveler.
Di Nikko, traveler bisa berjalan dari Air Terjun Ryuzu ke Onsen Yumoto melalui Rawa Senjogahara, sebelum kembali ke hotel untuk bersantai di spa dan kolam air panas.
- Gunung Yoshino, Nara
Bepergianlah lebih jauh ke daerah pedesaan di Gunung Yoshino, Nara untuk pengalaman yang berbeda. Traveler akan serasa kembali ke masa lalu, saat Jepang masih serba tradisional.
Traveler harus coba menjelajahi jaringan kecil jalur hiking yang mengarah ke sekitar Gunung Yoshino. Para pendaki yang lebih punya jiwa petualang bisa mengambil jalur ziarah terdekat ke Gunung Omine dari Kuil Kinpusenji.
- Lembah Mitarai, Nara
Masih di Nara, ada Lembah Mitirai yang tak kalah memukau pemandangannya. Para pengunjung berduyun-duyun untuk menikmati sungai hijau zamrud dan menghindari panasnya musim panas.
Traveler dapat mengakses jalur hiking yang menampilkan air terjun dramatis dan jembatan gantung terkenal yang menjadikan Lembah Mitarai salah satu tempat pemandangan paling spektakuler di Nara, Jepang.
0 Komentar